Penerapan Metode FP-GROWTH Untuk Analisa Pola Konsumsi Makan Penderita Diabetes Melitus

نویسندگان

چکیده

Abstrak - Penyakit diabetes melitus adalah gejala yang timbul terhadap seseorang akibat kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia. Kemenkes (2018) menyebutkan bahwa faktor dapat menyebabkan terjadinya salah satunya berdasarkan konsumsi makan. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pola makan dari penderita melitus. Data digunakan pada penelitian data didapat setelah melakukan wawancara dan penyebaran kuesioner di Puskesmas Melur Rumah Sakit Aulia Hospital. Adapun atribut akan yaitu jenis kelamin, penyakit penyerta, terapi, frekuensi makan, makanan pokok, sayur, buah, protein nabati, hewani, gula, ringan, instan, minuman manis. menggunakan algoritma FP-Growth dengan nilai confidence 100% minimum support 40%. Tools RapidMiner 9.1 sehingga didapatkan 13 rules. Dari aturan asosiasi dihasilkan disimpulkan mengkonsumsi sayur 1 porsi dalam sehari, buah 1x instan 3x seminggu maka merupakan terkontrol.Kata kunci: Algoritma FP-Growth, Diabetes Melitus, RapidMiner, Support Abstract mellitus is a symptom that arises in person due to high blood sugar levels or hyperglycemia. The Ministry of Health stated one the factors can cause based on eating consumption factors. This study aims find diet people with mellitus. used this are obtained after conducting interviews and distribution questionnaires at Center attributes will be gender, comorbidities, therapy, frequency eating, staple foods, vegetable consumption, fruit protein, animal snacks, instant sugary drinks. algorithm value by so rules obtained. From association produced, it concluded who consume serving vegetables day, food week, controlled diabetics.Keywords : Algorithm, Mellitus,

برای دانلود باید عضویت طلایی داشته باشید

برای دانلود متن کامل این مقاله و بیش از 32 میلیون مقاله دیگر ابتدا ثبت نام کنید

اگر عضو سایت هستید لطفا وارد حساب کاربری خود شوید

منابع مشابه

Penambahan emosi menggunakan metode manipulasi prosodi untuk sistem text to speech bahasa Indonesia

Abstrak—Text To Speech (TTS) merupakan suatu sistem yang dapat mengonversi teks dalam format suatu bahasa menjadi ucapan sesuai dengan pembacaan teks dalam bahasa yang digunakan. Fokus penelitian yaitu suatu konsep pengucapan natural, dengan usaha “memanusiakan” pelafalan sintesa suara sistem Text To Speech yang dihasilkan. Kebutuhan utama yang digunakan untuk sistem Text To Speech dalam peneli...

متن کامل

Health, nutrition and hydration status of Indonesian workers: a preliminary study in two different environmental settings

Metode: Studi potong lintang komparatif dipilih dengan melibatkan dua kelompok pekerja pabrik, masing-masing terdiri dari 39 orang laki-laki sehat berusia 25-45 tahun dari dua lingkungan kerja yang berbeda, yaitu yang terpapar langsung dengan suhu tinggi dan yang bekerja di ruangan bersuhu sejuk. Data yang diperoleh meliputi data hasil pemeriksaan fisik, berat, tinggi badan, lingkar pinggang da...

متن کامل

nonordfp: An FP-growth variation without rebuilding the FP-tree

We describe a frequent itemset mining algorithm and implementation based on the well-known algorithm FPgrowth. The theoretical difference is the main data structure (tree), which is more compact and which we do not need to rebuild for each conditional step. We thoroughly deal with implementation issues, data structures, memory layout, I/O and library functions we use to achieve comparable perfo...

متن کامل

The Development of Semantic Web to Search Student Final Study Collections (Work Practice and Final Project)

1. H. F. Gunawan, “Penerapan Web Semantik Untuk Aplikasi Pencarian Pada Repositori Koleksi Penelitian ,Studi Kasus : Program Studi Sistem Informasi Stmik Mikroskil Medan,” vol. 15, no. 1, pp. 51–60, 2014. 2. I. A. S. Wicaksono, N. Charibaldi, and H. Jayadianti, “Penerapan Teknologi Semantic Web untuk Menentukan Pilihan Jalur Bis Trans Jogja,” Semin. Nas. Inform. 2010 (semnasIF 2010), vol. 2010,...

متن کامل

Thymineless death in polA+ and polA- strains of Escherichia coli.

The extreme sensitivity of polA(-) cells to thymineless death is due, primarily, to the absence of an extended lag prior to the commencement of death. Once thymineless death has commenced, the rate in polA(-) cells is only slightly faster than in polA(+) cells.

متن کامل

ذخیره در منابع من


  با ذخیره ی این منبع در منابع من، دسترسی به آن را برای استفاده های بعدی آسان تر کنید

ژورنال

عنوان ژورنال: Jurnal nasional komputasi dan teknologi informasi

سال: 2022

ISSN: ['2620-8342', '2621-3052']

DOI: https://doi.org/10.32672/jnkti.v5i3.4401